- Pemkab Mentawai Gelar Upacara Peringati Harhubnas 2023
- Harhubnas Ke-53, Pemkab Mentawai Gelar Jalan Sehat
- INFORMASI PENETAPAN PERDA PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBD TA 2022
- INFORMASI LAPORAN AKUNTABILITAS DAN KINERJA TAHUNAN PEMERINTAH DAERAH TA 2022
- INFORMASI CaLK PEMERINTAH DAERAH TA 2022
- INFORMASI PERATURAN KEPALA DAERAH TENTANG KEBIJAKAN AKUNTANSI TA 2022
- INFORMASI RINGKASAN RKA PERUBAHAN APBD TA 2022
- INFORMASI PERATURAN KEPALA DAERAH TENTANG PENJABARAN PERUBAHAN APBD TA 2022
- INFORMASI PERATURAN DAERAH TENTANG PERUBAHAN APBD TA 2022
- INFORMASI RINGKASAN DOKUMEN RANCANGAN PERUBAHAN APBD TA 2022
Tingkatkan Kebersihan Lingkungan Wisata, Disparpora Mentawai Adakan Pelatihan
Berita Terkait
- Banjir di Politcoman Mulai Surut, Warga Masih Kesulitan Beraktivitas0
- Dinas Kominfo Mentawai Sosialisasi Pembentukan KIM di Tiga Desa0
- Banjir Landa Sejumlah Desa, Bantuan Logistik Mulai Disalurkan0
- Curah Hujan Tinggi, Puluhan Rumah Desa Mongan Poula Terdampak Banjir0
- Miliki segudang Manfaat, Pemkab Mentawai Tanam 25 Ribu Batang Bambu di Dusun Mangorut0
- Peringati Hari Pahlawan ke 77 Tahun 2022, Ini Pesan Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda 0
- Alur dan Penyelesaian sengketa dan Pelanggaran pemilu 20240
- BRIN Lakukan Riset Penamaan Wilayah Administrasi di Wilayah Kecamatan Sipora Utara0
- PJ.Bupati Kepulauan Mentawai Resmikan Gereja Pentekosta0
- PWI Sumbar Tunjuk Pelaksana tugas PWI Mentawai0
Berita Populer
- Pengumuman Penerimaan CPNS Kab. Kep. Mentawai Tahun 2019
- PNS atau Pegawai Honorer, Boleh Daftar Panwascam Untuk Tahun 2020, Asal Penuhi Syarat Ini.
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi
- Pengumuman Penerimaan CPNS Pemkab Mentawai Tahun 2021
- Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Lingkungan Kabupaten Kepulauan Mentawai pada
- Hari Rabu 13 November 2019 BKPSDM Mentawai Umumkan Formasi CPNS 2019.
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI AKHIR CPNS DI LINGKUNGAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI FORMASI TAHUN 2019
- Kepala BKPSDM : Lulusan CPNS Mentawai Jangan Harap Bisa Cepat Pindah Tugas
- Inilah Nama Nama Wakil Rakyat Yang Bakal Duduk di DPRD Mentawai 2019-2024
- Pengumuan Syarat Teknik dan Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar

Keterangan Gambar : Pelatihan kebersihan destinasi wisata
Mentawaikab.go.id I Tuapeijat - Demi meningkatkan kebersihan destinasi wisata, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Mentawai mengadakan pelatihan kebersihan lingkungan sanitasi, dan pengelolaan sampah di destinasi pariwisata.
Dalam arahannya saat membuka pelatihan, Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Mentawai, Martinus Dahlan menyampaikan bahwa kebersihan itu dinilai dari diri sendiri atau keluarga.
"Kebersihan itu dimulai dari diri sendiri dan lingkungan kita. Bersih atau tidak baru kita bicara mengenai lingkungan luas," katanya saat membuka pelatihan, Kamis (17/11/2022) di aula penginapan Jelita, Km. 0 Tuapeijat.
Ia menambahkan, untuk daerah pariwisata sangat perlu diperhatikan kebersihannya terutama sanitasi. Apalagi ada warung atau kedai yang kebersihannya lebih dijaga, dengan tujuan untuk menarik wisatawan atau pengunjung termasuk toilet umum perlu dijaga kebersihannya.
"Kebersihan lingkungan di kawasan pariwisata ini penting dijaga, apalagi di warung, jangan sampai ada nyamuk atau lalat hinggap di makanan atau minuman. Tujuannya untuk menarik wisatawan. Terutama toilet harus diperhatikan bagi Desa yang ada titik wisatanya," katanya.
Sampah maupun kebersihan sanitasi, tidak hanya Pemerintah yang berperan namun juga semua pihak saling menjaga dan mengingatkan. Menurutnya, selain kenyamanan juga menjaga kesehatan dari penyakit-penyakit seperti malaria dan sebagainya.
Ia juga berharap kepada Disparpora agar memperhatikan kondisi di lapangan dan turun langsung sehingga tidak hanya pelaksanaan materi namun juga praktek serta penerapannya.
Sementara Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Industri Pariwisata Disparpora, Ruben Sirirui mengatakan bahwa kegiatan pelatihan tersebut guna meningkatkan kualitas dan kuantitas bagi masyarakat agar kedepan tidak lagi pemerintah langsung turun, namun masyarakat perlu diberdayakan.
"Peserta ini menjadi pemeran dalam menjaga kebersihan lingkungan pariwisata terkait sampah-sampah yang ada, dan rencananya peserta juga akan diberikan pelatihan terkait pengelolaan sampah sehingga peran masyarakat ada di setiap wisata," ujarnya.
Adapun peserta yang mengikuti pelatihan dari 4 Desa, yaitu Desa Tuapeijat, Desa Sidomakmur, Desa Goiso'Oinan, dan Desa Matobe. (Str).