Breaking News
- Profil Gender dan Anak Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2022
- Desa Sipora Jaya Buka Lahan Cabe 3 Hektar di Pesantren Hidayatullah, Anggarannya Dari DD
- Bantuan Homestay Dari Kemendes Segera Dioperasikan di Dusun Katiet
- Direktur Penyerasian Rencana dan Program PPDT Kemendes Tinjau Homestay di Dusun Katiet
- Lantik Pengurus Forikan, Pj. Bupati Kepulauan Mentawai Harapkan Pengurus Turun Lapangan
- Pj Bupati Kepulauan Mentawai Resmikan Jalan Lingkar di Sibaday
- Sekda Kepulauan Mentawai Hadiri Kegiatan WJSD IFES di Jawa Barat
- Sosialisasi Penanggulangan Bencana oleh Desa Tangguh Bencana (Desatana)
- Pramuka Penggalang dan Penegak Siberut Utara Gelar Perjusami
- Masyarakat Respon Positif Stabilisasi Harga Pangan Melalui Operasi Pasar
Dukung Pariwista Mentawai, Puskesmas Pei-pei Siberut Barat Daya Berencana Lakukan Ini
Berita Terkait
- Tim P2TP2A Propinsi Sumbar Adakan Workshop Di Mentawai 0
- Bupati Mentawai Ajak Jajarannya Optimis Untuk Entaskan Mentawai dari Status 3T0
- Pembukaan Jalan Trans Mentawai di Pulau Siberut Oleh Korem 032 WBR Telah Capai Empat Kilometer0
- Upacara Memperingati HUT RI ke- 74 Sukses. Danrem 032/Wbr-Sumbar Puji Paskibra Mentawai.0
- Upacara Peringatan HUT RI ke-74, Ini Kata Bupati Mentawai0
- 40 Anggota Paskibra dikukuhkan. Ini Pesan Bupati Mentawai0
- Polres Mentawai Bekuk Pengguna Narkotika Jenis Ganja di Tuapeijat0
- Peringati HUT Pramuka Ke. 58 Tahun. Begini Harapan Bupati Mentawai0
- Bangun Jembatan, Kades Tuapeijat Berterima Kasih Pada Pemkab Mentawai.1
- Pemkab Mentawai Kucurkan Dana Rp. 8 Miliar Lebih Untuk Bangun Jembatan0
Berita Populer
- Pengumuman Penerimaan CPNS Kab. Kep. Mentawai Tahun 2019
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi
- PNS atau Pegawai Honorer, Boleh Daftar Panwascam Untuk Tahun 2020, Asal Penuhi Syarat Ini.
- Pengumuman Penerimaan CPNS Pemkab Mentawai Tahun 2021
- Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Lingkungan Kabupaten Kepulauan Mentawai pada
- Hari Rabu 13 November 2019 BKPSDM Mentawai Umumkan Formasi CPNS 2019.
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI AKHIR CPNS DI LINGKUNGAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI FORMASI TAHUN 2019
- Kepala BKPSDM : Lulusan CPNS Mentawai Jangan Harap Bisa Cepat Pindah Tugas
- Inilah Nama Nama Wakil Rakyat Yang Bakal Duduk di DPRD Mentawai 2019-2024
- Pengumuan Syarat Teknik dan Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar

Keterangan Gambar : Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet Berdiskusi Dengan Pegawai Pukesmas Siberut Barat Daya
mentawaikab.go.id_ PEI-PEI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Peipei Pasakiat Taileleu kecamatan Siberut barat daya sepakat menandatangani komitmen sebagai puskesmas Pariwisata.
"Dari konteks geografis, wilayah Siberut barat daya merupakan lokasi wisata, salah satunya wisata bahari dan ada sekira 15 resort di Peipei. Selain itu banyak wisatawan mancanegara yang datang berobat ke puskesmas,"ujar dokter Winaldi Kepala UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) Puskesmas Peipei Pasakiat Taileleu kecamatan Siberut barat daya melalui seluler, selasa (20/8).
Kebanyakan tamu asing yang berobat ke sana katanya, karena kasus accident (kecelakaan) saat berolahraga surfing, febris (demam), dan ISPA (infeksi saluran napas atas) yang juga diakibatkan oleh adaptasi perubahan cuaca, menu makanan, dan lingkungan yang jauh berbeda dari negara asal mereka.
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa komitmen menjadikan Puskesmas ini menjadi Puskesmas pariwisata juga karena wacana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang akan dikembangkan di Siberut barat daya.
"Daya saing dan nilai jual kita tinggi. Oleh sebab itu, 2020 kita akan meresmikan Puskesmas peipei sebagai puskesmas parawisata," imbuh Winaldi.
Selama ini katanya, pihaknya telah melayani pengobatan wisatawan mancanegara di puskesmas maupun di resort.
"Kendalanya kita masih kekurangan staf yang mampu berbahasa Inggris sehingga berharap Pemerintah daerah memberikan kita staf untuk translate bahasa Inggris," ungkapnya.
Selain itu, Puskesmas peipei juga masih kekurangan dokter gigi, analis Labor, petugas kesehatan lingkungan, satpam, dan operator.
Sementara peralatan yang belum tersedia di sana yakni alat USG dan alat labor pemeriksaan darah lengkap.
Sementara kasus penyakit yang terbanyak yang ditemui selama ini yaitu ISPA, gastritis, dan rematik.
Ia berharap stakeholder terkait dapat berperan dan mendukung terlaksananya puskesmas peipei sebagai puskesmas parawisata.
Sementara itu Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet menekankan kepada petugas puskesmas agar benar-benar menjaga kebersihan peralatan maupun lingkungan puskesmas serta ramah dalam pelayanan setiap pasien yang berobat.
"Untuk menjadi puskesmas kelas dunia, para staf juga harus bisa berbahasa Inggris, bila perlu Kepala UPTD mengundang wisatawan mancanegara untuk mengajari bahasa Inggris. Kalau sudah tidak mengerti, setidaknya mengerti bahasa tubuh," kata Yudas.
Ia berharap para petugas yang ditempatkan di sana profesional dan tidak malu belajar bahasa Inggris karena sering berhadapan dengan pasien dari mancanegara. (KS)
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Write a comment
Ada 3 Komentar untuk Berita Ini
View all comments